Kamis, 07 April 2016

Babi !

Babi selalu dilahirkan dari ibu babi. Apakah babi itu babi ? Babi tak pernah menyadari bahwa dirinya adalah babi. Babi tak pernah marah apabila dirinya dipanggi babi. Babi tidak pernah solat, apalagi jumatan.  Tidak pernah solat karrna dia tidak bisa solat. Bukan karena dirinya haram. Tapi karena kakinya empat. Babi tak bisa duduk atahiyat awal maupun akhir. Dia juga tidak punya jari telunjuk. Babi tidak bisa bermain gitar.
Babi dipanggil babi karena dirinya gemuk. Jika dirinya kurus dia tetap dipanggil babi. Babi tidak pernah makan babi. Karena babi tau makan babi adalah haram. Babi tak pernah makan bakso. Karena babi ragu bakso yang dimakanya bakso daging babi atau bukan. Pemuda pemudi babi tak pernah misuh misuh menggunakan kata babi. Babi selalu misuh dengan kata “ manusia”. Manusia di mata babi bagaikan makhluk menjijikan yang selalu bermain dikubangan lumpur dan berperut buncit.
Babi tak pernah nongkrong di warung kopi. Apalagi selfie. Karena nongkrong dan selfie adalah perilaku makhluk menjijikan semacam manusia. Babi tak punya mall, tak punya pasar maupun toko pakaian. Maka dari itu babi tak pernah memakai baju. Jangan salahkan babi yang bugil. Salahkan pemerintah yang tak pernah memfasilitasi babi. Tapi babi lebih heran dengan manusia. Manusia mempunyai mall dan toko pakaian, tetapi tetap ada yang tidak memakai pakaian. Menjijikan. Begitu kata babi.
Babi tidak pernah berpacaran. Babi tidak pernah menikah.  Jika babi berpacaran, pacarannya hanya di kubangan lumpur. Itu pun pergi kekubangan lumpur hanya berjalan kaki. Karena babi tak bisa beli motor, apalagi mobil. Kalau bisa beli motor/mobil pun, babi tetap tidak bisa mengendarai. Mata pencaharian babi sehari hari adalah ngepet. Babi bisa mendapat penghasilan 10 juta perhari jika mau. Tapi babi tidak mau. Babi tak butuh uang. Uang hasil ngepetnya hanya di bagi bagikan ke manusia. Sungguh babi adalah hewan yang mulia.
Babi tidak pernah kuliah. Apalagi sekolah. Babi tidak butuh itu. Yang babi butuhkan hanyalah pakaian. Berikan kami pakaian ! Begitu teriak babi. Tapi hanya terdengar suara grog grog grog di telinga manusia. Telinga manusia memang selalu cacat. Begitu argumen babi. Padahal babi selalu memberi uang ke manusia. Tapi manusia tak pernah tau balas budi. Memang begitulah adanya manusia. Tuhan dari babi adalah cu patkai. Satu satunya babi yang pernah bermain film dan masuk tivi. Disitu diceritakan bahwa babi adalah reinkarnasi dari manusia. Padahal yang sebenarnya terjadi adalah manusia adalah renkarnasi dari babi. Karena dimata babi, manusia adalah makhluk yang lebih rendah dari babi

Babi tak pernah berjualan bunga di perempatan jalan, babi tak pernah foto selfie di dalam mobil. Babi juga tidak pernah foto menggunakan tongsis. Itu hanya perilaku menjijikan, Kata babi. Pada suatu ketika babi pernah digigit oleh anjing. Lalu babi langsung mencari tanah untuk wudhu dan membasuhnya tujuh kali. Anjing itu hewan haram ! Kata babi. Babi itu hewan haram ! Kata anjing. Mereka saling tuduh untuk menentukan siapa yang terharam diantara mereka. Jika babi bosan hidup, babi menyerahkan diri kepada manusia untuk dimasak menjadi olahan bakso atau yang lain. Dengan begitu amal ibadah babi bisa diterima disisinya dan kelak masuk surga. Sesungguhnya babi adalah hewan yang mulia. Babi hanya ingin dimengerti. Apakah babi itu babi ?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar